Bawang dayak merupakan tanaman yang masuk kedalam jenis umbi-umbian.
Nama latin bawak dayak ini adalah Eleutherine Palmifolia L.Merr.
Bawang ini memiliki banyak nama , antara lain bawang berlian , bawang tiwai dll. Dari segi bentuk, bawang dayak itu sendiri tidak jauh berbeda dengan bawang-bawang lain pada umum nya , hanya saja warna nya yang lebih merah menyala dan kulit luarnya yang licin mengkilap jika di bersihkan.
Bawang dayak hanya dapat di temui pada daerah-daerah tertentu saja , salah satu nya di daerah Kaliamantan. Bawang dayak ini sebenarnya sangat mudah sekali di tanam, hanya dengan mengambil sejumput akar yang berada pada bagian bawah sebutir buah nya saja, sudah bisa di tanam dan tanpa butuh perawatan khusus bawang ini akan tumbuh dengan sendirinya. Bawang dayak juga dikenal sebagai obat herbal yang konon dapat menyembuhkan berbagai jenis penyakit seperti kangker, hipertensi , sembelit, hepatitis, kolesterol dan masih banyak lagi. Banyak masyarakat sekarang yang membudidayakan nya sebagai tanaman obat tradisional sekaligus sebagai alternatif pengobatan modern.
Di era modern sekarang juga banyak masyarakat yang memanfaatkan bawak dayak menjadi olahan-olahan seperti bedak dingin sejenis masker wajah/lulur , teh herbal, minuman ( air rebusan bawang dayak segar) , keripik/jajanan, serta obat serbuk yang dikemas ke dalam kemasan kapsul .
Rasa nya sendiri sebenarnya hampir tidak memiliki rasa sedikitpun , sekilas hambar dengan sedikit rasa sepet seperti kacang-kacangan ( Kalau menurut Saya sedikit mirip seperti rasa belinjo ) ini adalah gambaran rasa bawang dayak segar yang hanya di rebus biasa , juga rasa dari air rebusannya. Sedangkan rasa teh herbalnya itu sendiri, karna pengolahannya dengan cara bawang nya di potong-potong dan di keringkan terlebih dahulu dengan cara di jemur atau di oven, maka rasanya agak sedikit pahit tapi mudah untuk diminum.
Untuk Pemesana Silahkan Hubungi Kami
Via WhatsApp : 085753103632
